Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2016

IBADAH MENGAKHIRI TAHUN 2016 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Bertempat di gedung gereja GKI Siloam Sanoba Nabire sore tadi (31/12) hingga malam telah dilaksanakan ibadah mengakhiri Tahun 2016 yang di pimpin oleh Pdt.F. Samsanoy, S.Th dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab Pengkhotbah 8:1-13. Dalam renungannya Pdt.F. Samsanoy mengatakan bahwa firman Tuhan saat ini berbicara terkait hikmat atau yang dalam bahasa Ibrani di sebut khokhmah atau ajaran, nasehat, didikan, petua dari seorang guru yang di sampaikan kepada muridnya atau dari orang tua yang disampaikan kepada anak-anaknya. Hikmat diajarkan oleh guru dan juga orang tua kepada murid dan anak dengan maksud agar anak-anak dapat hidup dengan baik. Kitab pengkhotbah juga mengatakan bahwa orang yang berhikmat adalah orang yang takut kepada Tuhan Allah di sorga dan pada ayatnya yang pertama pada pembacaan firman Tuhan saat ini dikatakan bahwa orang yang berhikmat dapat menyelesaikan segalah perkara. Orang berhikmat sudah pasti selalu mengandalkan Tuhan dalam hidupnya,

PERAYAAN NATAL WYK 2 GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Orang majus adalah orang yang tidak mempercayai Tuhan dan mereka ahli atau berprofesi sebagai ahli dalam ilmu perbintangan. Biasanya mereka melihat bintang dan menafsir bentuk bintang tersebut serta mengaitkannya dengan kehidupan manusia serta kejadian yang akan terjadi. Demikian kutipan kotbah pada ibadah perayaan Natal WYK 2 GKI Siloam Sanoba Nabire yang dilaksanakan sore tadi (30/12) di gedung gereja Siloam dan di pimpin oleh Pdt.F. Sasanoy, S.Th dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab injil Matius 2:1-12 “Orang-orang majus dari timur” Lebih lanjut menurut Pdt.F. Samsanoy bahwa sekalipun orang-orang majus tersebut tidak percaya kepada Allah, namun   Allah mau memakai mereka untuk memperlihatkan dan menyampaikan kabar sukacita terkait kelahiran Juruselamat. Diceritakan bahwa ketikah orang-orang majus tersebut melihat tanda bintang dan mereka berjalan terus menuju Betlehem hingga bertemu dengan raja Herodes dan menyampaikan serta bertanya kepadanya dimana R

IBADAH NATAL PKB DAN PW GKI SILOAM SANOBA

Gambar
Orang percaya adalah orang yang senantiasa bersukacita menantikan kuasa Tuhan di nyatakan dan kita ketahui bahwa orang percaya dapat bertahan menanti sesuatu yang tidak terlihat oleh mata hanya karena iman mereka. Demikian kutipan kotbah Pdt. F. Sasanoy,S.Th saat memimpin ibadah Natal PKB dan PW GKI Siloam Sanoba yang di laksanakan sore tadi (28/12) di gedung gereja Siloam dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab injil Lukas 2:25-38 “Yesus disunat dan diserahkan kepada Tuhan—Simeon dan Hana” Lebih lanjut menurut Pdt. F. Samsanoy bahwa hal inilah yang tergambar pada pembacaan firman Tuhan saat ini dimana keluarga Yusuf dan Maria, Simeon dan Hana mereka adalah orang-orang yang menantikan kedatangan Juruselamat. Kelahiran Yesus sendiri terjadi di tengah adat dan budaya Yudaisme yang kental dimana mengharuskan setiap anak laki-laki harus dibawah ke bait Allah untuk disunat pada hari ke delapan dan saat Yesus dibawah ke bait Allah Dia disambut oleh Simeon dan menata

PERAYAAN NATAL PERSEKUTUAN ANGGOTA MUDA (PAM) GKI SILOAM SANOBA NABIRE 2016

Gambar
Gembala pada kalangan orang Yahudi adalah kaum kelas bawa dan keberadaan mereka selalu di gambarkan sebagai kaum yang tidak mampu atau orang-orang yang lemah dan mereka selalu di pandang dengan sebelah mata bahkan tidak di hargai. Dari latar belakang mereka yang hidup dalam penderitaan dan kemiskinan mereka Allah mau memakai untuk menyampaikan berita sukacita kepada seluruh dunia bahwa hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud. Demikian kutipan kotbah pada perayaan Natal Persekutuan Anggota Muda (PAM) GKI Siloam Sanoba Nabire yang dilaksanakan sore tadi (26/12) dan dipimpin oleh Pdt.F. Samsanoy, S.Th dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab Injil Lukas 2:8-14 “Gembala-gembala” Lebih lanjut menurut Pdt.F.Samsanoy bahwa kalau saja kita berpikir secara manusiawi tentu saja kita akan bertanya kenapa Allah mau memakai kaum gembala yang keberadaan mereka dianggap sebagai kaum yang lemah dan terhina untuk menjadi saksi terkait kelahi

IBADAH NATAL II, 26 DESEMBER 2016 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Ibadah Natal II, 26 Desember 2016 di GKI Siloam Sanoba Nabire yang di pimpin oleh Pdt.F.Samsanoy, S.Th dan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab injil Lukas 2:21-24 “Yesus di sunat dan diserahkan kepada Tuhan-Simeon dan Hana” Dalam kotbahnya Pdt.F. Samsanoy mengatakan bahwa kehadiran Yesus di tengah-tengah dunia ini karena Dia mengasihi umatnya, sehingga  mengharuskan Dia untuk  datang dari sorga dan hadir bagi kita di dalam dunia, agar umat yang ada di dunia ini dapat di pulihkan, di murnikan dan dibersihkan dari segalah kesalahan dan dosa yang mengikat dan menjauhkan kehidupan kita dari kasih Allah. Pembacaan firman Tuhan saat ini bercerita tentang Yesus yang dalam keberadaan-Nya sebagai manusia harus mematahui segalah peraturan yang terdapat dalam hukum Taurat dan juga budaya atau adat orang Yahudi yang berlaku saat itu. Kita bisa melihat bahwa ketika Yesus lahir di tengah-tengah budaya dan adat istiadat Yudaisme yang sangat kuat pengaruhnya yang diwariskan

PARAYAAN NATAL JEMAAT 2016 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Sebagaimana kebiasaan kita dalam menyambut kelahiran Tuhan Yesus atau hari Natal adalah dengan memberikan yang terbaik, kita berusaha menampilkan yang indah dari dekorasi rumah, pakaian baru yang kita gunakan kegereja dan juga bergemarlapan lampu dan pohon Natal yang menghiasi rumah dan pekarangan kita. Hal tersebut diatas menandakan bahwa hari Natal membawa perubahan dalam hidup kita, kita sadar bahwa kelahiran Tuhan Yesus adalah untuk menyelamatkan kita. Dia adalah Raja yang lahir di palungan untuk satu maksud yakni menebus dosa manusia dan melayakan kita agar dapat memperoleh keselamatan dan sorga yang kekal. Demikian kutipan kotbah pada ibadah Natal jemaat 2016 di GKI Siloam Sanoba Nabire yang di laksanakan sore tadi (25/12) pukul 18:00pm di gedung gereja GKI Siloam Sanoba dan di pimpin oleh Pnt. Martha Noriwari dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab Injil Matius 1:18-25 “Kelahiran Yesus Kristus” Lebih lanjut menurut Pnt. Martha Noriwari bahwa kita boleh

IBADAH NATAL I, 25 DESEMBER 2016 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Ibadah Natal I, 25 desember 2016 di GKI Siloam Sanoba Nabire di pimpin oleh Pdt.F. Samsanoy, S.Th dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab Yohanes 1:1-14 “Firman yang telah menjadi manusia” Dalam kotbahnya Pdt.F.Samsanoy mengatakan bahwa jika kita membaca secara keseluruhan isi injil Yohanes dengan jelas terlihat ada ketegangan dan pertikaian yang sangat sengit diantara orang Yahudi terkait Yesus. Dimana para pemimpin Yahudi mereka bertanya-tanya dalam hidupnya apakah Dia ini Mesias atau bukan dan sebagaimana kita ketahui bahwa kelahiran Yesus telah merupakan sumber pertikaian diantara mereka. Orang-orang Yahudi yang bertengkar dan mempersoalkan tentang Yesus adalah mereka para pemimpin pada golongan kaum Farisi yang juga adalah kaum ortodoks yang kental dengan ajaran Yahudi atau Taurat. Pembacaan firman saat ini memberikan pemahaman kepada kita tentang firman yang telah menjadi manusia sebagaimana dijelaskan pada ayatnya ke 14 “Firman itu telah menjadi manus

IBADAH MALAM KUDUS 24 DESEMBER 2016 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Warga jemaat GKI Siloam Sanoba Nabire menghadiri ibadah malam kudus (24/12/16) yang dilaksanakan tepat pukul 18:00pm (Jam 6 sore) hingga selesai di gedung gereja GKI Siloam Sanoba. Ibadah malam kudus ini di pimpin oleh Pdt.F.Samsanoy, S.Th dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab Lukas 2:1-7 “Kelahiran Yesus” Dalam kotbahnya Pdt.F.Samsanoy mengatakan bahwa penulis kitab Lukas sebagaimana pembacaan firman Tuhan pada malam kudus ini bahwa penulis ingin menyampaikan berita sukacita atau kedamaian terkait kehadiran seorang bayi yang kudus dan juga anak Raja yang Mulia, seorang penguasa yang kekal. Lukas memberitakan arti dan peranan Yesus dalam perspektif sejarah dunia. Yesus di lahirkan pada saat pemerintahan kaisar Agustus atau pemerintahan Romawi berkuasa atas Israel dan mewajibkan semua orang agar kembali ke kampung halamannya masing-masing karena akan diadakan pendataan atau sensus penduduk. Di kisahkan bahwa Yusuf pergi dari kota Nazaret di Galilea ke

PERAYAAN NATAL PAR GKI SILOAM SANOBA NABIRE TAHUN 2016

Gambar
Bertempat di gedung gereja GKI Siloam Sanoba sore tadi (19/12) telah dilaksanakan ibadah perayaan Natal 2016 bagi Unsur persekutuan Anak dan Remaja (PAR) GKI Siloam yang dilaksanakan di bawah sorotan tema: “HARI INI TELAH LAHIR BAGIMU JURUSELAMAT, YAITU KRISTUS, TUHAN DI KOTA DAUD” (Lukas 2:11) dan sub tema: “AKU MAU MENJADI ANAK SEKOLAH MINGGU YANG BAIK DI RUMAH DAN DIMANA SAJA” Natal PAR GKI Siloam Sanoba saat ini di samping menampilkan Vocal Grup ada juga pementasan tari dan gerak serta dilakukan pemutaran film drama singkat yang bercerita tentang kehidupan sederhana dan penuh dengan kekurang yang di alami oleh Mery, Martin dan Lusi yang diadopsi oleh seorang nenek. Singkat cerita Lusi sangat ingin untuk memakai pita merah pada hari Natal nanti dan dia terus merengek dan mendesak nenek agar dapat membelikan dia pita merah buat di pakai pada Natal nanti, namun apa daya nenek tidak dapat membelikan pita merah tersebut karena tidak mempunyai uang. Sebagai seorang kakak