GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Ibadah Akhir Bulan Juli 2015 di GKI Siloam Sanoba Nabire Pembacaan Firman Tuhan Keluaran 35:30-35 “Pengangkatan Bezaleel dan Aholiab” Pelayan Firman Pnt.Ronal Tanamal Pada masa lalu sejak keluarnya bangsa Israel dari tanah perbudakan Allah tidak melepaskan mereka begitu saja, namun Ia setia dalam perbuatan dan tanda-tanda keajaiban yang menyertai umat Israel. Sebagaimana Firman Tuhan pada pembacaan saat ini bahwa Allah memenuhi Bezaleel dan Aholiab dengan Roh Allah sehingga mereka mahir dengan keahlian, pengertian dan pengetahuan dalam segalah macam pekerjaan baik dari emas, perak, tembaga dan juga mengasah batu permata untuk ditatah serta mengukir kayu. Segalah keahlian yang dimiliki oleh kedua orang tersebut datangnya dari Allah. Allah-lah yang memberkati mereka serta atas kuasa-Nya mereka berdua dapat mengerjakan berbagai pekerjaan yang sulit tersebut yang mungkin pada zaman tersebut belum atau tidak dapat dilakukan oleh bangsa Israel sendiri. Dan untuk menghasilkan

Ibadah Minggu Pagi, 26 Juli 2015 di GKI Siloam Sanoba Nabire Pembacaan Firman Tuhan Matius 25:14-30 “Perumpamaan tentang talenta" Pelayan Firman Pdt.F.Samsanoy,S.Th Talenta pada pembacaan Firman Tuhan saat ini erat kaitannya dengan modal  atau tanggungjawab yang berikan oleh tuan kepada hamba-hambanya untuk di usahakan agar dari modal tersebut dapat berkembang menjadi modal yang besar bahkan berlipat-lipat keuntungannya. Talenta yang diberikan oleh si tuan tersebut berbedah jumlahnya bagi tiap-tiap hambanya, di katakan bahwa ada yang menerima lima talenta, dua talenta bahkan ada juga yang menerima hanya satu talenta saja. Dari cerita tersebut tentu sebagai manusia dengan pemikiran dan ukuran manusia kita berpikir bahwa si tuan tersebut adalah orang yang sangat tidak adil karena memberikan talenta kepada hamba-hambanya dengan jumlah yang berbedah. Jawabannya ada pada ayat 15 “Yang seorang diberikannya lima talenta, yang seorang lagi dua dan yang seorang lain la

Ibadah Minggu Pagi, 19 Juli 2015 Pembacaan Firman Tuhan Amsal 14 : 23-35 Pelayan Firman Pdt. F. Samsanoy,S.Th Dalam kehidupan kita umat manusia, kita selalu menginginkan sesuatu yang baik dan berkenan di mata Tuhan. Untuk dapat mencapai keinginan tersebut maka kita membutuhkan apa yang di sebut dengan hikmat. Hikmat mengarahkan kehidupan manusia agar hidup lebih baik dan tidak hidup di dalam kebodohan dan kebebalan. Orang behikmat selalu menghargai orang lain, mengasihi sesama dan juga hidup dengan rukun, serta menerapkan keadilan dan kebenaran. Hikmat sangat di perlukan oleh setiap manusia, karena segalah hikmat berasal dari Tuhan. Ketika kita hidup dalam hikmat maka tidak mungkin kita melakukan segalah kejahatan atau perbuatan yang suka di lakukan oleh orang fasik yakni sikap hidup sembrono, bebal, iri hati, menindas dan perbuatan kejahatan lainnya. Hikmat juga diperlukan dalam setiap bidang kehidupan manusia, apapun yang kita kerjakan dan menjadi tugas serta

Ibadah minggu pagi, 12 Juli 2015 Pembacaan Firman 1 Raja-raja 10:1-13 “Kunjungan ratu negeri Syeba” Pelayan Firman Pnt.L.Sirloy Ketika ratu negeri Syeba mendengar tentang hikmat dan pengetahuan raja Salomo yang demikian luar biasa, maka ia bermaksud datang sendiri untuk mendengar hikmat dan pengetahuan Salomo tersebut. Dengan kekayaan yang banyak dimuat dengan unta serta di iringi pengawal dan pembesarnya akhirnya ratu negeri Syeba sampai juga di Israel dan melihat sendiri hikmat dan pengetahuan yang dimiliki oleh Salomo bahkan rumah yang telah didirikannya, makanan dimejanya, cara duduk pegawai-pegawainya, cara pelayan-pelayannya melayani dan berpakaian dan lain sebagainya. Hikmat yang dimiliki oleh Salomo adalah pemberian Allah, dan Salomo sama sekali tidak membanggahkan diri dengan segalah hikmat dan pengetahuan yang dimiliki olehnya, bahkan dalam Alkitab dikatakan bahwa Salomo memuliakan Allah dengan segalah yang telah Allah berikan kepadanya. Dalam pembacaan

Piknik WIK 2 GKI Siloam di Pantai Naomi Waharia Distrik Teluk Kimi Nabire, Sabtu 11 Juli 2015 Seluruh Warga WYIK 2 GKI Siloam melakukan piknik di Pantai Naomi Waharia. Piknik kali ini dengan maksud untuk mengsyukuri kasih dan penyertaan Tuhan dalam hidup dan kehidupan orang per-orang, keluarga serta jemaat dan juga untuk menjaga kekompakan dalam pelayanan di WYIK 2 GKI Siloam Sanoba Nabire. Dalam ibadah singkat di pantai yang dipimpin Pnt.L.Rumbiak dan mengambil pembacaan Firman Tuhan dari Kitab 1Tesalonika:5:12-22 “Nasihat-nasihat” Pnt.L.Rumbiak dalam renungan singkatnya mengingatkan warga WIK 2 GKI Siloam Sanoba agar senantiasa mengucapsyukur kepada Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus, karena kurang lebih 6 bulan sejak kita memasuki tahun 2015 bahkan saat ini sudah memasuki bulan ke 7 kita hidup di tahun ini dan berkarya tidak terlepas dari kasih dan pemeliharaan Tuhan, bahkan beberapa waktu yang lalu anak-anak kita ada yang lulus dari jenjang pendidikan bawah dan melanju

Ibadah Minggu Pagi, 5 Juli 2015 di GKI Siloam Sanoba Pembacaan Firman Tuhan Amsal 15:20-33 Perikop Pembacaan Amsal 15:33 “ Takut akan Tuhan adalah didikan yang mendatangkan hikmat, dan kerendahan hati mendahului kehormatan” Pelayan Firman Pdt. A.Ngagagor,S.Si Amsal Salomo berisikan ajaran yang menitikkan beratkan pada hikmat dan juga kefasikan Hikmat dimaksudkan agar mengarahkan kehidupan manusia menjadi lebih baik, dengan hikmat kita akan melakukan apa yang baik dan berkenan di mata Tuhan. Dalam Bahasa Ibrani Hikmat di sebut “Hokmah” yang mempunyai arti pengajaran, kebajikan atau intelektual dan juga kecerdasan seorang manusia. Hikmat deberikan oleh Allah kepada kita untuk  menuntun serta mengarahkan jalan hidup agar menjadi lebih baik Sedangkan kefasikan adalah sifat yang bertolak belakang dengan hikmat, kefasikan adalah sifat atau sikap yang bertentangan dengan kehendak Tuhan, sebagaimana kata Firman Tuhan bahwa Allah menentang kehidupan orang fasik. Ciri-

Ibadah PAR Sekotawi Tingkat Klasis GKI Paniai di Pusatkan di GKI Ichtus Siriwini, Kamis 2 Juli 2015 Pembacaan Firman Tuhan Lukas 2:41-52 “Yesus pada umur dua belas tahun dalam bait Allah” Pelayan Firman Pdt. Abriyani N, S.Si Dalam pembacaan Firman Tuhan saat ini menunjukan bahwa Yesus sangat mengasihi Allah di buktikan dengan aktifnya orang tua Yesus yakni Yusuf dan Maria tiap tahun harus pergi ke Yerusalem untuk merayakan paskah yakni hari pembebasan umat Israel oleh Allah dari perbudakan di tanah Mesir, dan Yesus selalu turut serta bersama dengan mereka walau perjalanan tersebut dari Nazaret ke Yerusalem  memakan waktu 1 hari perjalanan. Yesus sejak kecil sudah aktif mengikuti orang tua-Nya ke Bait Allah, hingga berumur 12 seperti pada cerita Firman Tuhan saat ini. Disana dikatakan bahwa setelah perayaan Paskah Yesus terpisah dengan orang tuanya dan Yesus tetap di Bait Allah sementara kedua orang tua-Nya tetap melakukan perjalan balik ke kampung halaman mereka di Na